ini gw ambil dari Catatan Seorang Demonstrannya Gie.:
"..Kadang-kadang saya berpikir apakah tidak lebih baik meledakkan dunia ini agar supaya semuanya berakhir.
Tetapi di samping semuanya itu, kita juga melihat manusia-manusia yang bergulat untuk suatu cita-cita.
Sebagian dari mereka berhasil dan jadi orang terhormat: Gandhi, Kennedy,tetapi berjuta-juta tenggelam dalam "sampah-sampah" dan hilang ditelan waktu.
Tetapi yang lebih menyedihkan adalah mereka yang menemui kekecewaan-kekecewaan dan kemudian dipenuhi oleh rasa benci pada lawan-lawannya.
Bertekad menghancurkan dunia "lawan" dan kejam terhadap semuanya.
Saya kira idealis-idealis besar apakah dia Communist-Facist-Black Power dan lain-lainnya dibakar oleh suatu cita-cita yang sama.
Kemuakan pada kemesuman-kemesuman dunia dan cinta pada mereka yang tertindas.
Berapakah di antara mereka yang tetap bertahan dalam kegagalan?
Saya tak tahu masa depan saya.
Sebagai orang yang berhasil?
Sebagai orang yang gagal terhadap cita-cita idealisme?
Lalu tenggelam dalam waktu dan usia?
Sebagai orang yang kecewa lalu mencoba menteror dunia?
Atau sebagai seorang yang gagal tetapi dengan penuh rasa bangga tetap memandang matahari terbit?
Saya ingin mencoba mencintai semua.
Dan bertahan dalam hidup ini."
Salem, Sabtu, 26 Oktober 1968
dan 40 tahun kemudian,, gw pun ngerasain hal yang sama. terus selama 2 tahun terakhir... :(
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tiga Puluh Tujuh
Sepuluh tahun berlalu sejak tulisan ini Dan ternyata di ulang tahun ke tiga puluh tujuh ini, gw masih meminta hal yang sama. Semoga diberi k...
-
Nulis blog dengan judul ini agak kontradiktif ya. Kan yang udah kejadian di Bali harusnya tetap tinggal di Bali. Kalo ditulis, jadinya ga ...
-
http://www.youtube.com/watch?v=9-q58A5zZos There's a lot of things I understand And there's a lot of things that I don't wa...
-
Perasaan kemarin masih 14 bulan lagi menuju tanggal pernikahan. Lalu tiba-tiba sudah tujuh bulan berlalu. Minggu lalu pulang ke Jakarta u...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar